Assalamualaikum Sahabat Smart Mom,
Anak-anakku senang sekali kalau diajak berenang. Apalagi liburan lebaran dan liburan sekolah tahun ini cukup panjang. Namun, Mas Faris liburan dari pondoknya hanya 10 hari saja. Maka, usai lebaran ke Lampung Timur, kami pun ke Kolam Renang Lampung Walk.
Oiya, selain kolam renang di Lampung Walk ini banyak sekali arena hiburan. Jadi, kalau ke sini bisa sembari cuci mata hehe... sembari jalan-jalan, ada juga tempat olah raganya. Keponakanku, malah latihan basket di Lampung Walk setiap 2 pekan sekali.
Anak-anakku senang sekali kalau diajak berenang. Apalagi liburan lebaran dan liburan sekolah tahun ini cukup panjang. Namun, Mas Faris liburan dari pondoknya hanya 10 hari saja. Maka, usai lebaran ke Lampung Timur, kami pun ke Kolam Renang Lampung Walk.
Oiya, selain kolam renang di Lampung Walk ini banyak sekali arena hiburan. Jadi, kalau ke sini bisa sembari cuci mata hehe... sembari jalan-jalan, ada juga tempat olah raganya. Keponakanku, malah latihan basket di Lampung Walk setiap 2 pekan sekali.
![]() |
Sebelum berenang bikin perjanjian dulu selama di Lampung Walk |
Balik ke kolam renang Lampung Walk, kami berangkat sekitar pukul 08.30 WIB dan beberapa kali mampir sih sehingga sampai Lampung Walk sudah mau pukul 09.30 WIB. Sampai di parkiran, anak-anak sudah heboh saja. Tapi, aku mengingatkan kembali berbagi tugas dan peraturan selama di kolam renang.
“Mas Faris, nanti bantu gantian jaga Aisyah ya?”
“Fatih nanti main dengan Mas Faris aja.”
“Aisyah, tidak boleh lari-lari, kabur atau pergi harus dekat Umi atau Mas Faris, oke?”
Harga Tiket Kolam Renang Lampung Walk
Saat masuk lokasi Lampung Walk, kami tidak membayar tiket apa pun, namun untuk ke kolam renang Lampung Walk harus membayar Rp, 30.000 untuk hari biasa dan Rp. 40.000 untuk Sabtu dan Minggu (Hari Libur). Nah, awalnya berhubung masih suasaa lebaran dan liburan, kami membeli tike seharga Rp. 40.000 untuk 4 orang. Wow, lumayan juga ya? Tapi, anak-anak dengan rela memberikan uang THR-nya untuk berenang hehe..
![]() |
Baca dulu peraturannya ya Moms! |
Selain itu, bisa menyewa ban loh. Kalau hari biasa hanya Rp. 10.000 tapi kalau weekend Rp. 15.000 per ban karet. Cara meminjamnya, cukup meninggalkan KTP atau tanda pengenal lainnya.
![]() |
Tiket masuk ke Lampung Water Park di Lampung Walk |
Baca Juga : Liburan Ke Kota Tua
Faslitas Kolam Renang Lampung Walk
Ada beberapa kolam renang di Lampung Walk. Ada wahana plosotan yang cukup tinggi, kolam renang anak-anak, kolam renang dewasa yang di sampingnya ada kolam renang arus. Eh, apa ya namanya? River mini kali ya? Anak-anakku suka banget di aliran ini. Kolam renangnya kecil tapi kita diajak berputar-putar mengikuti arus.
Ada beberapa kolam renang di Lampung Walk. Ada wahana plosotan yang cukup tinggi, kolam renang anak-anak, kolam renang dewasa yang di sampingnya ada kolam renang arus. Eh, apa ya namanya? River mini kali ya? Anak-anakku suka banget di aliran ini. Kolam renangnya kecil tapi kita diajak berputar-putar mengikuti arus.
![]() |
Serunya berenang di Lampung Walk |
Anak-anak hanya Mas Faris yang baru bisa berenang dan Fatih main di sini pakai ban karet. Selain kolam renang terdapat kantin, loker, ruang ganti,tempat duduk pengunjung dan waterboom.
Aisyah sih senang di kolam renang anak-anak. Awalnya belum berani main plosotan sendiri. Minta ditemani dan ditungguin di bawah plosotan, namun lama-lama bisa dan berani sendirian. Aduh senangnya melihat Aisyah berani. Dulu, sempat trauma berenang di kolam renang. Saat itu Aisyah sampai enggak berani masuk kolam renang dan hanya duduk di tepi kolam renang saja, hiks...
![]() |
Berenang dengan sewa ban Rp. 15.000. Dibuka dari Pukul 08.00-17.00 WIB. |
Baca Juga : Pengalaman Ke Bali Bawa Balita
Namun, aku memberikan semangat ke Aisyah dengan dongeng, cerita, gambar dan mengajak beberapa kali ke kolam renang, akhirnya Aisyah berani berenang lagi, horeee...
Ini kedua kalinya aku dan anak-anak ke Lampung Walk, sebelumnya dianterin Abi. Sayangnya Abi udah enggak bisa gabung berenang lagi karena kesehatan telinga. Jadilah aku yang menemani anak-anak saja.
Kesulitannya berenang tanpa Abi adalah buat gantian jagain Aisyah, untungnya ada Mas Faris mau gantian jagain Aisyah sehingga aku bisa berenang sebentar (Baca : main air) Haha... aslinya aku enggak bisa berenang, tapi aku sengaja rajin berenang karena buat terapi asam urat dan asmaku. Jadilah, aku sering mengajak anak-anak berenang walau tak jago berenang kayak Abi.
Kesulitannya berenang tanpa Abi adalah buat gantian jagain Aisyah, untungnya ada Mas Faris mau gantian jagain Aisyah sehingga aku bisa berenang sebentar (Baca : main air) Haha... aslinya aku enggak bisa berenang, tapi aku sengaja rajin berenang karena buat terapi asam urat dan asmaku. Jadilah, aku sering mengajak anak-anak berenang walau tak jago berenang kayak Abi.
![]() |
Aisyah sudah enggak trauma lagi berenang loh! |
Siang menjelang, kami pun bergegas pulang. Suasana liburan jadi semakin ceria karena anak-anak sudah puas berenang. Kami menikmati sekali kebersamaan ini karena beberapa hari kemudian Mas Faris masuk pondok. Fatih dan Aisyah enggak mau berenang ke Lampung Walk tanpa Mas Faris, “Enggak Mi, tunggu Mas Faris aja!” masya Allah, sayangnya kedua adik-adiknya dengan Mas Faris, bahkan buat ke tempat hiburan begini pengennya dengan Mas Faris.
Ke depan belum tahu mau ngajak Mas Faris atau enggak lagi ke Lampung Walk, soalnya udah ABG pasti memilih tempat renang sendiri hehe.. Nah, gimana acara liburannya Moms? Sudah ikutan berenang belum? Coba yuk, badan jadi segar dan bugar!