“Bulan Ramadhan telah tiba, Hatiku amatlah gembira. Makan sahur bersama keluarga. Duhai nikmatnya. Ramadhan bulan yang mulia. Ayo kita puasa. Perbanyak tilawah, Khatamkan baca Al qur'an. Berlomba-lomba dalam kebaikan.”
Itulah sepotong lagu yang dinyanyikan dan dinarikan Fatih saat Pentas seni beberapa hari lalu. Tahun ini Fatih pertama kali berpuasa. Jika tahun lalu, kami baru saja pindah dari Padang ke Lampung sehingga belum mengkondisikan Fatih untuk berpuasa. Tahun ini usia Fatih 5 tahun 10 bulan, menjelang 6 tahun ya hehe...
Aku sadari tiap anak kesiapannya berpuasa beda-beda. Fatih tahun lalu juga belum lancar banget bicaranya, jadi aku belum fokus melatih dia berpuasa. Nah, tahun ini alhamdulillah kami bisa melatih anak berpuasa di Bulan Ramadhan pada Fatih.
![]() |
Anak TK A Kelas Nabi Nuh (Foto Bu Asma) |
Baca Juga : Tips Agar Anak Tampil Percaya Diri
Inilah cerita Fatih belajar puasa :
Hari Pertama
Sahur dengan rasa ngantuk dan bisa dibujuk saat hp dihidupkan, hehe.... puasa pertama banyak drama karena merengek lapar dan haus. Nangis sama Abi dan akhirnya diizinkan buka Pukul 11.15 WIB.
Hari Kedua :
Masih dengan sahur ngambek untuk makan. Merenggek makan melihat Aisyah makan roti dan minum susu. Dibujuk mainan juga gak mempan, hiks...buka puasa Pukul 10.30 WI
Hari Ketiga
Ini drama paling menguras energi karena merengek minta makan terus sejak pagi. Diajak mainan belum juga mempan, nangis guling-guling. Lalu melihat Aisyah makan eh ngomot makanan. Akhirnya buka Pukul 09.30 WIB.
Hari Keempat
Alhamdulillah hari keempat bisa diajak bermain, diajak jalan-jalan. Kegiatan sibuk lainnya bermain lego dan akhirnya buka puasa pukul 12.00 WIB.
![]() |
Bermain lego untuk mengisi kegiatan anak latihan berpuasa |
Hari kelima
Drama mulai lagi karena merenggek minta ke warung. Alasannya nanti kuenya disimpan kalau buka aja. Nyatanya langsung dimakan :( Buka puasa Pukul 10.30 WIB
Hari Keenam
Fatih ikut sanlat di sekolah, di sana diajak bu guru bermain dan istirahat. Anak-anak diajak nonton, bernyanyi, mengaji dan tidur siang, hihi... kalau begini emang PR banget si Ummi harus fokus nemani fatih belajar puasa ya? Tapi, tugas Ummi banyak banget nih jadi keteteran, hiiks... alhamdulillah buka puasa Pukul 12.30 WIB usai sholat dzuhur berjamaah di sekolah.
![]() |
Sholat berjamaah di sekolah (Foto Bu Asma) |
Baca Juga : Menjadi Ibu Profesional Kebanggaan Keluarga
Nah, sebenarnya gimana sih hukum berpuasa di Bulan Ramadhan bagi bagi anak-anak?
Mengenalkan puasa ini dapat dilakukan sejak dini. Kalau sholat dikenalkan sejak usia 7 tahun dan diwajibkan setelah baligh sekitar usia 10 atau 12 tahun. Nah, kalau disandingkan dengan seperti sholat, puasa dapat dikenalkan di usia 7 tahun. Tapi, boleh-boleh saja loh dikenalkan di bawah usia 7 tahun, seperti usia 5 tahun atau 3 tahun. Tapi, ingat loh “mengenalkan” jangan memaksakkan anak-anak. Soalnya, anak-anak masih akan ada renggekan minta makan atau minum. So, aku sendiri tidak setuju kalau ada orang tua memaksakkan anaknya berpuasa sampai Maghrib lalu dijejali bermain gadget terus-terusan agar anak teralihkan lapar dan dahaganya, padahal usianya baru 5 tahun.
![]() |
Puasa setengah hari, bukanya dengan ice cream :) |
Melatih anak berpuasaini diperlukan kesabaran, waktu, tenaga dan biaya. Anak-anak diberikan kesibukan agar teralihkan, misalnya diajak bermain lego, mewarnai, menggambar dan lainnya. Lalu, bisa diberi reward mainan atau makanan kesukaannya. Ini untuk anak sebelum baligh, jika sudah, tanamkan kewajiban puasa di Bulan Ramadhan ya, Moms. Insya Allah tak perlu banyak kesulitan memberikan reward lagi :) pengalamanku, Faris sekarang sudah tidak terlalu sulit mengajak sahur dan puasa full.
Nah, inilah ceritaku dalam Melatih Anak Berpuasa di Bulan Ramadhan. Gimana ceritamu? Share dong!